20 Des 2021

Tahapan-Tahapan Menyusun Soal? Mulai Kisi-kisi sampai Kartu Soal

 

membuat kisi-kisi soal hots

Edukasi-
Untuk sahabat Edukasi di manapun berada, kali ini saya akan membagi bagaimana cara seharusnya memnyusun soal menurut kaidah penulisan.  Mohon maaf sebelumnya saya mengatakan dalam tanda kutip bahwa terkadang terbalik dimana ada yang menysusun soal terlebih dahulu baru menyusun kisi-kisinya. 

Maksud saya mengapa membahas lebih detail dalam membuat kisi-kisi soal, kartu soal ini agar kita semakin memahami langkah demi langkah seperti apa, dan harapan saya jika sudah kita memahami maka cukup Anda langsung menyusun soal itu dalam kisi-kisi dan kartu soal serta naskah soalnya.

Kita mulai! 

Agar Format terlihat lengkap silakan layar ponsel Anda dalam posisi Landscape.

Untuk format bisa menggunakan sembilan kolom atau sepuluh kolom, berbeda di "ruang lingkup materi".  Untuk pembahasan kali ini penulis akan mencontohkan dengan sepuluh kolom.

Dan dalam contoh ini kita akan membuat soal PG dan Uraian yang sering digunakan dalam penilaian pengetahuan dan Mata Pelajarannya adalah PPKn.

No

KD

Ruang Lingkup Materi

IPK

Kelas Semester

Materi Pokok

Indikator Soal

Level

Bentuk Soal

Nomor Soal

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Setelah itu bagaimana cara mengisi/membuat isi dari masing-masing kolom, dan yang perlu dibahas dalam artikel ini adalah : 

Sebelumnya dilengkapi dahulu indentitas : Nama Satuan Pendidikan, Mata Pelajaran, Jumlah Soal, Nama Penyusun, Alokasi Waktu, Kurikulum, Tahun Pelajaran.

  • Mengisi Kolom 1 : diisi dengan nomor urut kisi-kisi.
  • Mengisi Kolom 2 KD :

Sebelum mengisi KD perlu dianalaisa terlebih dahulu KD mana yang akan dibuatkan soalnya, apalagi yang dibuat itu adalah soal HOTS karena tidak semua KD dapat dibuatkan soal HOTS maka harus dilakukan analisa KD bahwa KD mana yang bisa dibuatkan soal HOTS.

Menganalisa KD :

Gunakan silabus terbaru (KI-KD) yaitu Permendikbud Nomor 37 Tahun 2018, dapat di download di sini.  Pada tahap untuk melihat apakah KD itu dapat dibuatkan soal HOTS atau tidak lihatlah kata awal KD dan buka juga KKO Anderson dapat di download di sini.

Sebagai gambaran jika level 1 (biasanya dimulai dengan kata : mengidentifikasi,  mendeskripsikan), untuk KD level 2 (mengkaji), level 3 (menafsirkan, menelaah, menganalisis, mengevaluasi, merumuskan).

Pada  bahasan kali ini saya akan contohkan untuk Mata Pelajaran PPKn!

KD Level 1 : 

3.5. Mengidentifikasi faktor-faktor pembentuk integrasi nasional dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika. 

3.6. dst

KD Level 2 :

3.2. Mengkaji sistem dan dinamika demokrasi Pancasila sesuai dengan UUD NRI Tahun 1945.

3.3. dst

KD Level 3 :

3.1. Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

3.2. dst

Kita sudah mendapatkan KD dan Level kognitifnya.

Selanjutnya :

  • Mengisi kolom 3 Ruang Lingkup Materi :

Untuk runag lingkup materi sudah tercantum untuk semua mata pelajaran mulai dari SD-SMA yaitu Permendikbud Nomor 21 tahun 2016 tentang Standar Isi dan lampirannya masih berlaku.  Download di Sini :

Contoh untuk PPKn SMA pada halaman 97-99 yaitu yang berkaitan dengan "Pelanggaran Hak dan dan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara" :

  1. Dinamika kasus-kasus pelanggaran HAM beserta penanganannya secara adil
  2. Nilai ideal, Instrumental, dan Praksis Sila-sila Pancasila.  

Selanjutnya :

  • Mengisi Kolom 4 IPK (Indikator Pencapaian Kompetensi) :

Sebenarnya IPK itu sudah ada di dalam Pemetaan KD, sebagai sistematika dministrasi guru maka harus dilakuan terlebih dahulu di lain administrasi tentang Pemetaan KD-IPK.  

Baca : Cara Pemetaan KI-KD-IPK atau di channel saya MGMP Online.

Pada kali ini saya anggap belum memmiliki IPK! 

Masih ingat ada 3 jenis IPK yaitu IPK Pendukung (prasyarat),  IPK Kunci, dan IPK Pengayaan.

IPK pendukung atau prasyarat adalah jenis IPK yang harus diketahui oleh peserta didik berupa konsep, prosedur, fakta, atau prinsip sebagai materi pendukung dalam mencapai IPK kunci. 

Contoh IPK Pendukung :

  1. Menjelaskan makna hak warga negara 
  2. Menjelaskan makna kewajiban warga negara 
  3. Membedakan antara hak asasi manusia dengan hak dan kewajiban sebagai warga negara
  4. dst

IPK kunci adalah jenis IPK yang dituju dalam pembelajaran itu, sifat wajib sampai ke peserta didik. 

Contoh IPK Kunnci  : 

  1. Menganalisis hak warga negara dalam nilai praksis sila-sila Pancasila 
  2. Menganalisis penyebab terjadinya kasus-kasus pelanggaran hak warga negara 
  3. Menganalisis penyebab terjadinya kasus-kasus pengingkaran kewajiban warga negara
  4. dst 

IPK Pengayaan adalah IPK yang berada di atas IPK prasyarat dan IPK kunci.  Sifatnya bisa ada bisa juga tidak ada, tergantung luas materinya.  

Contoh IPK Pengayaanya adalah :  
  1. Merumuskan alternative pemecahan masalah terhadap kasus-kasus pelanggaran hak warga negara 
  2. Merumuskan alternative pemecahan masalah terhadap kasus-kasus pengingkaran kewajiban warga negara

Sahabat Edukasi!

Selanjutnya adalah :

  • Selanjutnya Mengisi Kolom 5 yaitu Kelas/Semester, dan kolom 6 yaitu Materi Pokok.

Materi pokok ini dapat diturunkan dari sub bab di buku Paket.  

Dalam Contoh PPKn ini saya menggunakan Kelas XII Semester 1 : 

Level 1 materinya : "Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai Praksis Sila-sila Pancasila"

Level 2 materinya : "Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai Praksis Sila-sila Pancasila".

Level 3 materinya :  

  1. "Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai Praksis Sila-sila Pancasila". 
  2. "Kasus-kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara"

Selanjutnya kita akan mengisi :
  • Kolom 7 yaitu Merumuskan Indikator Soal :

Indikator soal pada prinsipnya berbeda dengan IPK, indikator soal diturunkan dari IPK, satu IPK dapat dirumuskan menjadi beberapa indikator soal jika memungkinkan sesuai dengan tuntutan materi.  Tetapi bisa jadi IPK dapat sama dengan indikator soal jika tidak ada lagi turunannya atau tidak dapat diturunkan lagi menjadi indikator soal. Satu IPK dapat diturunkan menjadi beberapa indikator soal jika masih mungkin.

Untuk IPK pendukungnya saya akan pilih/turunkan dari IPK nomor 3, maka :

Indikator soalnya sbb"Siswa dapat mendeskripsikan perbedaan antara hak asasi manusia dengan hak dan kewajiban warga negara" atau "Siswa dapat menjelaskan perbedaan antara hak asasi manusia dengan hak dan kewajiban warga negara"  (Untuk Teks Soal silakan lihat Kartu Soal No. 1 di bawah ini).

Untuk IPK pendukungnya (Level 2) saya juga masih menggunakan  IPK nomor 3, maka tetapi materinya berbeda. (Untuk Teks Soal silakan lihat Kartu Soal No. 2 di bawah ini).

Untuk IPK Kuncinya saya akan pilih/turunkan dari IPK nomor 3, maka :

 Indikator soalnya sbb :  Disajikan kasus, peserta didik dapat menentukan solusi terkait kasus pelanggaran hak dan kewajiban asasi manusia.  (Untuk Teks Soal silakan lihat Kartu Soal No. 3 di bawah ini).

Untuk IPK Pengayaannya saya akan pilih/turunkan dari IPK nomor 2, maka :

 Indikator soalnya sbb : "Disajikan kasus pengingkaran kewajiban warga negara (membuang sampah sembarangan), peserta didik dapat merumuskan alternative pemecahan masalah terkait sikap membuang sampah sembarangan. (Untuk Teks Soal silakan lihat Kartu Soal No. 4 di bawah ini).

  • Mengisi Kolom 8 yaitu Level : sudah kita dapatkan saat menganalisa KD.
  • Mengisi Kolom 9 yaitu Bentuk Soal : PG atau Uraian.
  • Mengisi Kolom 10 yaitu Nomor Soal : sesuai dengan nomor urutan dalam naskah soal nantinya.

  • Ok sahabat Edukasi Kisi-kisi sudah selesai, sampai kepada menyusun Kartu Soal sekaligus rubrik/skor penilaiannya :

Oke Sahabat Eduksi!

Mengisi kisi-kisi sudah selesai, sampai gilirannya untuk menysusun Kartu soal dan Rubrik Penilaiannya.

Format kartu soal ada bermacam-macam namun prinsipnya mengandung isi sebagaiberikut : identitas, KD, materi pokok/materi sesensial, indikator soal, level kognitif, soal, pilhan jawaban jika PG, kunci jawaban, dan skor, serta keterangan jika termasuk sol kategori HOTS.

Untuk mengisi kartu soal tinggal di copy dari kisi-kisi yang sudah di buat sebelumnya, hanya menambahkan kunci jawaban dan skornya saja.

Contoh kartu soal dari contoh PPkn di atas :

Kartu Soal Nomor 1 (Uraian)

Mata Pelajaran   : PPKn

Kelas/Semester  : XII/1

KD

3.1. Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Materi Pokok

Makna Hak dan Kewajiban Warga Negara

Indikator Soal

Siswa dapat mendeskripsikan perbedaan antara hak asasi manusia dengan hak dan kewajiban warga negara" atau "Siswa dapat menjelaskan perbedaan antara hak asasi manusia dengan hak dan kewajiban warga negara

Level Kognitif

Level 1

Soal :

Jelaskan perbedaan antara hak asasi manusia dengan hak warga negara!

No Soal

Uraian Jawaban/Kata Kunci

Skor

41

Hak Asasi Manusia :

1.      Melekat pada setiap pribadi manusia, bersifat universal yaitu tidak terpengaruh status kewarganegaraan seseorang.

2.      Semua hak asasi manusia juga merupakan hak warga negara.

Hak Warga Negara :

1.      Melekat pada diri manusia dalam kedudukannya sebagai anggota dari sebuah negara.

2.      Tidak semua hak warga negara adalah hak asasi manusia.

 

2

 



2

2

 

 

Total skor maksimum

8

Keterangan :

Soal termasuk Level 1 karena hanya menuntut peserta didik untuk mengingat dan memahamai.

Kartu Soal Nomor 2  (Pilihan Ganda)

Mata Pelajaran   : PPKn

Kelas/Semester  : XII/1

KD

3.1. Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Materi Pokok

Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai Praksis Sila-sila Pancasila.

Indikator Soal

Disajikan gambar, peserta didik dapat menentukan hak warga negara.

Level Kognitif

Level 2

Soal :

Perhatikan gambar berikut dengan cermat!

Memberikan suara dalam Pemilu

hal warga negara
Sumber Gambar : www.romadecade.org

Pada gambar di atas merupakan sikap yang mencerminkan ….

A.    Hak sebagai warga negara 

B.     Kewajiban sebagai warga negara 

C.     Hak asasi manusia 

D.    Kewajiban asasi manusia 

E.     Hak dan kewajiban sebagai warga negara

No Soal

Kunci Jawaban

Skor

1

A

2




Keterangan :

Termasuk Level 2 (penerapan)  dimana peserta didik diminta untuk menunjukkan contoh  perilaku/sikap sebagai warga negara.

Kartu Soal Nomor 3 (Pilihan Ganda)

Mata Pelajaran   : PPKn

Kelas/Semester  : XII/1

KD

3.1. Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Materi Pokok

Hak dan kewajiban warga negara dalam nilai-nilai Praksis Sila-sila Pancasila.

Indikator Soal

Disajikan kasus, peserta didik dapat menentukan solusi terkait kasus pelanggaran hak dan kewajiban asasi manusia.

Level Kognitif

Level 3

Soal

Pak Dino punya sebidang tanah pekarangan yng dijadikan  tempat usaha ayam potong.  Namun terjadi keluhan warga sekitar yaang diakibatkan bau busuk dari kotoran ayam.   Kebebasan berusaha adalah hak asasi manusia, begitu juga dengan rasa aman dan nyaman adalah hak asasi manusia.

Bagaimana solusi yang tepat agar semua menjadi aman dan nyaman? 

A.    Lapor Babinsa agar kandang ayam Pak Dino di pindahkan

B.     Pak Dino sendiri sanggup setiap hari membuang kotoran ayamnya setiap hari.

C.     Pak Dino harus bayar setiap bulan sejumlah uang untuk kesehatan warga

D.    Lakukan musyawarah untuk mencari solusi terbaik yang menguntungkan kedua pihak. 

E.     Warga menyegel kandang ayam Pak Dino

 

No Soal

Uraian Jawaban/Kata Kunci

Skor

2

D

2

Keterangan :

Soal ini termasuk soal HOTS karena :

1.      Menggunakan stimulus ontekstual sesuai dengan dunia nyata

2.      Level kognitif penalaran yaitu menganalisis sebelum menentukan pilihan melakukan tahapan berfikir tertentu.

3.      Menuntut  peserta didik berfikir kritis dan bersifat pemecahan masalah.

Kartu Soal Nomor 4  (Uraian)

Mata Pelajaran   : PPKn

Kelas/Semester  : XII/1

KD

3.1. Menganalisis nilai-nilai Pancasila terkait dengan kasus-kasus pelanggaran hak dan pengingkaran kewajiban warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

Materi Pokok

Kasus-kasus Pelanggaran Hak dan Pengingkaran Kewajiban Warga Negara

Indikator Soal

Disajikan kasus pengingkaran kewajiban warga negara (membuang sampah sembarangan), peserta didik dapat merumuskan alternative pemecahan masalah terkait sikap  membuang sampah sembarangan

Level Kognitif

Level 3

Soal

Perhatikan kutipan berita berikut ini!

Dampak Membuang Sampah Sembarangan di Sungai

Soal hots ppkn
Sumber Gambar: www.kompas.com

Membuang sampah sembarangan di sungai memberikan dampak buruk yang serius. Berikut dampak buruk yang terjadi pada kesehatan manusia dan lingkungan jika perilaku membuang sampah sembarangan ke sungai tidak dihentikan:  

  1. Berkurangnya ketersediaan air bersih
  2. Sungai menjadi kotor dan bau
  3. Penumpukan sampah di dasar sungai
  4. Banjir
  5. Menurunnya kadar oksigen dalam air
  6. Menjadi sumber penyakit

Apa alternative-alternative yang dapat kamu lakukan untuk mengatasi agar lingkungan tidak tercemar dengan sampah?

Sumber gambar dan petikan artikel : https://www.kompas.com/skola/read/2021/10/29/133000069/dampak-membuang-sampah-sembarangan-di-sungai

No Soal

Uraian Jawaban/Kata Kunci

Skor

42

Rumusan alternative sebagaiberikut :

  1. Di lingkungan tempat tinggal dan di rumah wajib tersedia tempat sampah.
  2. Komitmen yang kuat untuk membuang sampah di tempatnya.
  3. Jangan membuang sampah di sungai maupun laut.
  4. Buanglah sampah segera jangan sampai numpuk dan berbau.
  5. Memilih sampah organik dan nonorganik.
  6. Memanfaatkan sampah organik menjadi kompos yang bermanfaat untuk tanaman.
  7. Gunakan tas belanja dari rumah jangan menggunakan tas plastik.
  8. Membuat produk bernilai ekonomis dari sampah.

1

1

1

1

1

1

 1

1

 

Total skor maksimal

8

Keterangan :

Soal ini termasuk soal HOTS karena :

1.      Menggunakan stimulus ontekstual sesuai dengan dunia nyata

2.      Level kognitif penalaran yaitu menganalisis sebelum menentukan pilihan melakukan tahapan berfikir tertentu.

3.      Menuntut  peserta didik berfikir kritis dan bersifat pemecahan masalah.

Catatan : untuk nomor soal dan skor silakan di sesuaikan dengan soal yang akan bapak ibu buat di satuan pendidikan masing-masing.

Video ringkas : cara menyusun Kisi-kisi soal dan kartu soal HOTS

Semoga bermanfaat, selamat menunaikan tugas dan sehat selalu untuk sahabat Edukasi semuanya.

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Write comment

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Back to Top